Ilmu Jarh wa Ta'dil
- Pengertian jarh
sedangkan menurut istilah adalah terlihatnya sifat pada seorang periwayat yang dapat menjatuhkan ke'adalahannya, dan merusak hafalan dan ingatannya, sehingga menyebabkan gugur riwayatnya, atau melemahkannya hingga kemudian ditolak.
- Pengertian ta'dil
Sedangkan secara istilah adalah terlihatnya sifat-sifat adil pada seorang periwayat sehingga menyebabkan haditsnya diterima.
Jadi yang dimaksud ilmu jarh wa ta'dil adalah ilmu pengetahuan yang membahas tentang memberikan kritikan adanya aib (cacat) atau memberikan pujian adil kepada seorang rawi.
- Pendapat ulama' mengenai ilmu jarh wa ta'dil
Para ulama' membolehkan jarh wa ta'dil untuk menjaga syari'at agama islam, bukan untuk mencela manusia. Sebagaimana dibolehkan jarh dalam persaksian (Qs Al-Hujurat : 6) dan (Qs Al-Baqoroh : 282)
- Syarat Ulama' Jarh wa Ta'dil
- Adil ( wira'i, zuhud, taqwa, jujur, menjaga muru'ah, baligh, berakal)
- Dabit
- Mengerti sebab-sebab jarh wa ta'dil
- Tidak fanatik pada yang dita'dil dan tidak sentimen pada yang di tajrih
- Mengenal orang yanag dita'dil atau ditajrih.
- Cara melakukan jarh wa ta'dil
- Bersikap jujur dan proporsional yaitu mengemukakan keadaan periwayat secara apa adanya.
- Cermat dalam melakukan penelitian.
- Tetap menjaga batas-batas kesopanan dalam melakukan jarh wa ta'dil
- Bersikap global dalam menta'dil dan terperinci dalam mentajrih.
ليست هناك تعليقات :
إرسال تعليق